Laksanakan Langkah Konkret Pengendalian Inflasi, Banjarbaru dapat Insentif 9,3 Milyar

 


MEDIA CENTER BANJARBARU – Pemko Banjarbaru melalui TPID (Tim Pengendali Inflasi Daerah) Kota Banjarbaru pada Triwulan 2 telah mendapatkan insentif fiskal inflasi sebesar Rp 9,3 Milyar dari Kemendagri RI dan Kemenkeu RI.

Insentif itu didapat karena Pemko Banjarbaru telah melaksanakan kepatuhan pelaporan yaitu pelaporan harian dari Inspektorat, pelaporan SPHP dari Disdag, laporan per triwulan dari TPID , nilai IPH dari BPS, dan telah melaksanakan 9 langkah konkret pengendalian inflasi daerah.

Asisten perekonomian dan pembangunan, Ir. Hj. Puspa Kencana, MP, yang mengkoordinir TPID kota Banjarbaru, merasa sangat senang dan bangga, karena berkat kerjasama Tim TPID, dan dukungan penuh dari Wali Kota Banjarbaru, Wakil Wali Kota dan Sekda yang selalu mendukung kegiatan pengendalian inflasi daerah di kota Banjarbaru.

“Semoga insentif fiskal dapat bermanfaat bagi masyarakat kota Banjarbaru dan digunakan seoptimal mungkin untuk pengendalian inflasi, ” kata Puspa, Jumat (15/09/2023).

Diinformasikan, keberhasilan Pemko Banjarbaru
mendapatkan insentif fiskal inflasi, telah melalui penilaian dari tim pusat yaitu TPIP, Inspektur Jenderal Sekjen Kemendagri, serta Kemenko Perekonomian. (Orz/MedCenBJB)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Eco Pine Borneo Terima Bantuan TJSL PT. PLN

Halal Bihalal guru PAI se-Kota Banjarbaru

PP Polri Banjarbaru Rayakan HUT ke-26, Wali Kota Ajak Perkuat Sinergi untuk Bangun Daerah