MEDIA CENTER BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru melalui Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Banjarbaru, telah meluncurkan Beragam, Bergizi, Seimbang dan Aman (B2SA) Goes to Campus tahun 2024. Fakultas Kehutanan Kota Banjarbaru menjadi sasaran pertama dalam sosialiasi ini, Senin (10/06/2024).
Program B2SA ini merupakan bagian dari inisiatif Pemerintah untuk meningkat kesadaran dan penerapan pola makan sehat dan bergizi di kalangan mahasiswa. Kegiatan ini menjadi langkah awal yang signifikan dalam membentuk pola hidup sehat dan seimbang kepada Gen Z.
Serta dalam rangka mencukupi kebutuhan pangan melalui upaya penganekaragaman produk yang dihasilkan untuk dikonsumsi, berdasarkan potensi pangan lokal menuju generasi emas tahun 2045. Tentunya, kesadaran adalah hal penting untuk mengkonsumsi pangan yang beragam, bergizi, seimbang dan aman agar tidak menimbulkan ketergantungan pada satu komoditas pokok saja.
Wali Kota Banjarbaru H. M. Aditya Mufti Ariffin melalui Asisten II Setdako Banjarbaru, Sri Lailana mengharapkan kerja sama antara para mahasiswa dengan pemerintah menjadi momentum mensosialisasikan pentingnya pangan beragam, bergizi, seimbang dan aman (B2SA) diera generasi muda.
“Saya harapkan juga para mahasiswa agar turut berperan aktif dalam gerakan ini, agar ini bukan hanya jadi slogan tetapi menjadi gaya hidup baru,” ucapnya.
Masih kata Lailana, agar gerakan ini dapat diimplementasikan dengan baik melalui program yang konkret dan terukur.
“Fakultas Kehutanan, Universitas Lambung Mangkurat bisa menjadi salah satu episentrum gerakan pangan B2SA dikampus nasional,” katanya.
Dalam kegiatan ini juga dibagikan buah-buahan kepada para mahasiswa, dan menghadirkan narasumber ahli gizi yang memberikan materi mengenai pemilihan bahan makanan yang sehat dan bergizi. Supaya para mahasiswa dapat memahami dan mengaplikasikan konsep pola makan yang sehat dalam kehidupan sehari-hari.
Tentunya dengan hadirnya program B2SA kepada para mahasiswa dapat meningkatkan kualitas kesehatan dan kesejahteraan generasi muda. Serta membangun kesadaran akan pentingnya pola makan yang sehat dilingkungan kampus dan masyarakat luas. (Yds/Orz/Adi/MedCenBJB)
0 Komentar