Halal Bihalal guru PAI se-Kota Banjarbaru

 

MEDIACENTER BANJARBARU – Suasana hangat dan penuh kekeluargaan mewarnai acara Halal Bihalal sekaligus Santunan Tali Asih untuk Anak Yatim serta Pelepasan Purnatugas Guru Pendidikan Agama Islam (PAI) se-Kota Banjarbaru.
Acara yang digelar di Aula Linggangan Intan DPRD Kota Banjarbaru pada Kamis (17/07/25) pagi ini dihadiri oleh perwakilan Pemerintah Kota (Pemkot) Banjarbaru, para guru PAI, dan anak yatim penerima santunan.

Wali Kota Banjarbaru diwakili oleh Asisten I, Abdul Basid.
Dalam sambutannya, Abdul Basid menyampaikan ucapan terima kasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada seluruh Guru PAI, khususnya yang telah mengabdi hingga masa purnatugas.

“Pada kesempatan Halal Bihalal yang penuh berkah ini, kami mewakili Pemerintah Kota menyampaikan penghargaan dan terima kasih yang tak terhingga, terutama kepada Bapak/Ibu Guru Pendidikan Agama Islam yang telah purnatugas,” ujar Abdul Basid di hadapan para peserta.

“Anda semua memiliki kontribusi yang sangat besar dan fundamental dalam mendidik generasi muda Kota Banjarbaru, tidak hanya dalam ilmu pengetahuan agama, tetapi lebih penting lagi dalam menanamkan nilai-nilai Islam yang luhur.”

Abdul Basid menegaskan komitmen Pemkot Banjarbaru untuk terus mendukung penguatan nilai-nilai keagamaan di kota tersebut.

“Pemkot Banjarbaru akan terus mendukung penuh upaya penguatan nilai-nilai keagamaan di Kota Banjarbaru,” tegasnya.

“Khususnya dalam bidang pendidikan, yang menjadi pondasi utama dalam membangun masyarakat Banjarbaru yang memiliki akhlak mulia, berintegritas tinggi, dan sejahtera lahir maupun batin.”

Acara Halal Bihalal berlangsung dengan khidmat dan penuh keakraban, diikuti oleh seluruh peserta yang hadir.
Momen saling memaafkan dan mempererat silaturahmi antar sesama guru, perwakilan pemerintah, dan undangan terasa sangat kental.

Puncak acara yang penuh makna adalah penyerahan secara simbolis Santunan Tali Asih kepada perwakilan anak yatim. Santunan ini merupakan bentuk kepedulian dan perhatian bersama terhadap masa depan anak-anak yang kurang beruntung, sekaligus menanamkan nilai-nilai kepedulian sosial.
Acara pelepasan dan penghormatan kepada Guru PAI yang purnatugas juga menjadi momen haru dan kebanggaan atas dedikasi panjang mereka dalam mencerdaskan kehidupan bangsa.

Kegiatan ini diharapkan tidak hanya menjadi tradisi tahunan, tetapi juga memperkuat sinergi antara pemerintah, tenaga pendidik agama, dan masyarakat dalam membangun karakter generasi muda Banjarbaru yang religius dan berakhlakul karimah.(gnoyn/jongs/MedCenBJB)

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aditya temui Forum Posyandu Ceria Landasan Ulin

Pertemuan Terakhir Forum RT/RW di Tahun 2024 Bahas Pemilihan RT dan Haul Abah Guru Sekumpul

PDAM Intan Banjar Siapkan Sarana Baru, Banjarbaru Terlayani Lebih Baik