Rabu, 14 Agustus 2024

Angkutan Juara mulai Mengaspal bulan depan

 


MEDIACENTER BANJARBARU – Warga Banjarbaru bakal punya angkutan feeder yang dirancang untuk menghubungkan trayek-trayek yang belum terjangkau oleh layanan transportasi umum utama, rencananya akan mulai beroperasi mulai 1 September 2024.

Telah ramai di media sosial video yang menampilkan unit Angkutan Juara yang akan segera dioperasikan di jalan-jalan kota Banjarbaru.
Kabid Sarana Prasarana dan Transportasi Dinas Perhubungan kota Banjarbaru Edy Sabara saat dikonfirmasi terkait video tersebut menjelaskan, bahwa akan ada 17 unit Angkutan Juara yang hadir di Banjarbaru.
15 unit operasional dan 2 sebagai unit cadangan, yang selama masa ujicoba akan bebas tarif untuk penggunanya.

Kabid Sarana Prasana dan Transportasi Dishub Banjarbaru saat diwawancara tim Banjarbaru TV.

“pada masa ujicoba dibuka 5 rute yang mencakup seluruh kecamatan di Banjarbaru, peluncuran nanti Insyaallah di 1 September 2024 berbarengan dengan Pekan Keselamatan Jalan di Lapangan Murdjani.” ujarnya.

untuk trayek yang akan beroperasi antara lain;

  • Trayek I : Taman Makan Pahlawan – Jl. Peramuan – Jl. Trikora – Jl. Kenanga – Halte Radar – Jl. A.Yani – Taman Makam Pahlawan
  • Trayek II : Halte Minggu Raya – Jl. Pangeran Suriansyah – Jl. Panglima Batur – Jl. Karang Anyar – Jl. Kebun Karet – Jl. A.Yani – Halte Minggu Raya
  • Trayek III : Halte Al Muhtadien – Jl. Golf – Jl. Pelita 5 – Jl. Kurnia – Halte Al Muhtadien
  • Trayek IV : Halte Km. 0 – Jl. A. Yani – Jl. RO Ulin – Jl. Trikora – Masjid Agung – Bundaran Palam – Jl. Karang Rejo – Jl. A. Yani – Halte Minggu Raya – Halte Km. 0
  • Trayek V : Terminal Simp. Empat – Jl. Mistar Cokrokusumo – Cempaka – SMPN 12 Banjarbaru – Terminal Simp. Empat
Staf Sarana Prasana dan Transportasi Dishub Banjarbaru saat diwawancara tim Banjarbaru TV.

Dengan adanya angkutan feeder baru ini, diharapkan kota Banjarbaru akan semakin terhubung dan mobilitas masyarakat dapat meningkat, serta memberikan kontribusi positif bagi pengurangan kemacetan di ibukota Provinsi ini melalui transportasi publik yang lebih efisien dan memenuhi standar.(jongs-ade-nurin-malika/MedCenBJB)

0 comments:

Posting Komentar